Bangun Jurnalis Muda, SMK Budi Utomo Gandeng Jawa Pos dan Lines

Smkbudiutomo-jombang.sch.id – menulis suatu berita tidak hanya bisa menulis saja tetapi juga harus ada unsur jurnalistik sehingga berita tersebut layak untuk dipublikasikan. Hal inilah yang mendasari diadakanya workshop jurnalistik di SMK Budi Utomo pada Jumat (18/11).

Kegiatan workshop jurnalistik ini dilaksanakan selama dua hari mulai hari jumat pagi ini hingga sabtu besok. Peserta workshop adalah dari siswa, guru pembimbing eskul jurnalistik dan tim Marketing and Communication (Marcom) SMK Budi Utomo.

Ketua panitia workshop, Waikun, S.S, menjelaskan kegiatan workshop ini mengangkat tema “membangun jurnalis muda yang kaya akan karya” dengan menggandeng media nasional Jawa Pos dan Lines.

“kegiatan dilaksanakan selama dua hari mulai hari jumat hingga sabtu, kami mengundang Jawa Pos dan Lines sebagai pemateri,”ungkapnya.

Jumat pagi tadi, kegiatan dimulai sekitar pukul 7.30 WIB. Pengurus Yayasan Pendidikan Budi Utomo (YPBU) Gadingmangu yang diwakili oleh Toto Raharjo hadir sebagai tamu undangan untuk memberikan sambutan sekaligus membuka acara.

Dalam sambutanya, Toto Raharjo menceritakan tentang pengalamanya yang juga aktif di dunia jurnalistik. Bekerja sama dengan Penulis ternama, Ludhy Cahyana, membuat dan mempublikasikan majalah yang bertemakan keagamaan.

Toto Raharjo berharap kepada seluruh peserta workshop agar benar-benar bisa mengikuti sehingga setelah kegiatan ini selesai peserta bisa terjun ke dunia jurnalistik baik tulis maupun cetak.

“saya berharap agar kalian bisa mengikuti kegiatan ini sehingga setelah selesai kegiatan ini kalian bisa terjun di dunia jurnalistik,” imbuhnya.

Jurnalis Jawa Pos, I’ied Rahmat Rifadin, yang juga memberikan sambutan menyampaikan salam dari Pimres Jawa Pos, Ibnu Yunianto dan Kepala Liputan Jawa Pos, Eko Priyono.

“menyampaikan salam dari Pimpinan Redaksi dan Kepala Liputan Jawa Pos,” tuturnya.

Jurnalis dari Lines, Dandy, dalam sambutanya mengucapkan terima kasih sekaligus memperkenalkan anggota tim yang diboyongnya ke SMK Budi Utomo dan sekilas tentang profile lines kepada peserta.

“dalam kesempatan kali ini saya juga mau memperkenalkan anggota dari lines yang juga akan memberikan materi, di antaranya ada mas Dimas dengan materi editing video, mas khoir materi dubbing, penulisan skrip berita, mas ludhu cahyana dan saya sendiri materi editing video,” ungkapnya.

Di tengah – tengah pemateri juga hadir kepala SMK Budi Utomo yang dalam sambutanya mengucapkan permintaan maaf kepada tamu undangan apabila dalam penyambutan ada yang kurang berkenan.

“mohon maaf apabila penyambutan dari kami ada yang kurang,” ungkap pria kelahiran Gunung Kidul ini. Kepala SMK berharap agar kegiatan ini bisa sesuai dengan tema yang mana setelah kegiatan ini banyak karya yang bisa dihasilkan oleh siswa terutama karya di dunia jurnalistik.

untuk pagi ini, kegiatan workshop dimulai dengan materi jurnalistik dari Jawa Pos yang dibawakan oleh I’ied Rahmat Rifandi. Kegiatan diisi dengan menulis berita. menarik, materi tidak hanya berupa slide tetapi disini juga menggunakan metode role play dimana siswa ditunjuk oleh Rifandi untuk bermain peran.

ada dua siswa yang ditunjuk untuk maju, satu siswa berperan sebagai ibu panitia kegiatan satu siswa lainya berperan menjadi kepala sekolah. sementara siswa yang lainnya berperan menjadi media. mereka kemudian diminta untuk mewawancarai dua siswa yang ada di depan. setelah kegiatan roleplay tersebut selesai, siswa yang berperan menjadi media kemudian diminta untuk menulis berita dari hasil wawancara.

karena bertepatan dengan pelaksanaan sholat jum’at, kegiatan workshop pagi harus disudahi sekitar pukul 11.30. kegiatan dilanjutkan pada sesi siang sekitar pukul 13.00 di lokasi yang sama tetapi dengan pemateri dari lines.